Minggu, 12 April 2009

Resutl babak Final Asian Badminton Championship: Kido-Hendra Berjaya, China peroleh 3 gelar.

Asian Badminton Championship 2009 berakhir sudah. Hasil manis ditorehkan pasangan ganda putra Indonesia, Markis Kido-Hendra Setiawan, dengan menjuarai nomor ganda putra. Berikut liputan singkat hasil Final Asian Badminton Championship 2009.
Ganda Putri.
Partai pertama final Asian Badminton Championship mempertandingkan ganda putri, dimana mempertemukan jagoan tuan rumah yang menjadi unggulan 3, Lee Hyo Jung-Lee Kyung Won melawan pasangan China, Wang Xiaoli-Ma Jin. Pertandingan ini diluar dugaan berhasil dimenangkan oleh pasangan China, dengan skor yang relatif mudah, 21-11, 21-18. Ini merupakan gelar kedua pasangan China tersebut, setelah sebelumnya berhasil menjadi yang terbaik di India Open 2009.
Ganda Putra.
Pertandingan kedua memainkan partai ganda putra. Final ini mempertemukan jagoan Indonesia, Markis Kido-Hendra Setiawan, melawan jagoan tuan rumah, Ko Sng Hyun-Yoo Yeon Seong. Partai ini akhirnya berhasil dimenangkan oleh Kido-Hendra, dengan skor 2 set langsung, 21-18, 26-24. Hasil ini tentu sangat memuaskan bagi pasangan Kido-Hendra, karena Markis Kido masih belum dalam kondisi fit dari cedera. Ini merupakan gelar pertama Kido-Hendra di tahun 2009.
Tunggal Putra.
Pertandingan ketiga Asian Badminton Championship memainkan final tunggal putra, dimana mempertemukan sesama pemain China, Bao Chun Lai dan Chen Long. Partai ini merupakan ulangan dari final German Open 2009. Pada pertandingan ini, Bao Chun Lai akhirnya tampil sebagai juara, setelah menekuk Chen Long dengan skor 3 set, 16-21, 21-10, 21-16. Ini merupakan gelar kedua Bao Chun Lai di tahun 2009, setelah sebelumnya berhasil menjadi yang terbaik di german Open 2009.
Tunggal putri.
Partai keempat mempertandingkan final tunggal putri, dimana mempertemukan Zhu Lin melawan Xie Xingfang. Pada pertandingan ini, Zhu Lin akhirnya berhasil menjadi yang terbaik setelah menekuk Xie Xingfang dengan skor 21-11, 21-10. Dengan hasil ini, Zhu Lin berhasil memperbaikinya di tahun 2009, setelah hanya menjadi runner up di German Open 2009.
GAnda Campuran.
Partai terkhir Asian Badminton Championship memainkan babak ganda campuran, dimana mempertemukan pasangan sesama Korea, Lee Yong dae-Lee Hyo Jung melawan Yoo Yeon Seong-Kim Min Jung. Partai ini akhirnya dimenangkan oleh Yong dae-Hyo Jung, dengan skor 2 set langsung, 21-12, 21-15.

Sabtu, 11 April 2009

Result Semifinal Asian Badminton Championship: Kido-Hendra ke final.

Tinggal selangkah lagi, Asian Badminton Championship 2009 di Suwon Korea Selatan akan segera berakhir. Dari hasil semifinal hari ini, China sudah dapat dipastikan merebut 2 gelar juara, yakni melalui tunggal putra dan tunggal putrid. Sementara Indonesia berpeluang membawa pulang elar juara, setelah Markis Kido-Hendra Seriawan berhasil merebut tiket final. Berikut ulasan singkat hasil babak semifinal Asian Badminton Championship 2009.
Tunggal Putra.
Dibagian tunggal putra, China dipastikan akan merebut gelar. Pada semifinal hari ini, 2 pebulutangkis China berhasil melaju ke babak final. Mereka adalah Bao Chun Lai dan Chen Long. Bao Chun Lai berhasil merebut tiket final setelah berhasil mengalahkan wakil Jepang, Sho Sasaki, dengan pertarungan 2 set langsung, 22-20, 21-10. Sementara Chen Long berhasil mengalahkan rekan senegaranya, Du Pengyu, lewat pertarungan 2 set, 21-16, 28-26. Babak final nanti merupakan ulangan dari finalGerman Open 2009, dimana sebelumnya Bao Chun Lai berhasi menjadi juara di German Open tersebut.
Tunggal Putri.
Di bagian tunggal putri, China juga sudah dipastikan akan merebut gelar, setelah semua partai semifinal hari ini, diisi oleh pemain China. Meraka yang berhasil masuk ke babak final adalah Xie Xing Fang dan Zhu Lin. Xie Xing Fang, berhasil membungkam perlawanan juniornya, Wang Yihan, melalui pertarungan 3 set, 21-18, 19-21, 21-12. Sementara Zhu Lin berhasil membungkam sicantik Wang Lin, melalui pertarungan 2 set langsung, 21-12, 21-16. Ini merupakan kali kedua Zhu Lin berhasil mencapai partai final di tahun 2009.
Ganda Putra.
Di bagian Ganda Putra, wakil Indonesia, Markis Kido-Hendra Setiawan berhasil mencapai babak final. Kido-Hendra berhasil mengalahkan pasangan china, Chai Biao-Liu Xiaolong, melalui pertarungan 2 set langsung, 21-17, 21-15. Di babak final nanti, Kido-Hendra akan berjumpa dengan pasangan tuan rumah, Ko Sung Hyun-Yoo Yeon Seong, setelah sebelumnya mengalahkan rekan senegaranya, Hwang Ji man-Han Sang Hoon, melalui pertarungan 3 set, 19-21, 21-15, 21-16.
Ganda Putri.
Di bagian ganda putri, akan saling berhadapan pasangan terbaik Korea, Lee Hyo Jung-Lee Kyung Won, melawan pasangan China, Wang Xiaoli-Ma Jin. Lee Hyo Jung-Lee Kyung Won berhasil mengehentikan laju unggulan pertama asal China Taipei, Chen Wen Hsing-Chien Yu Chin, melalui pertarungan 2 set langsung, 21-19, 21-18. Sementara Wang Xiaoli-Ma Jin berhasil mengalahkan seniornya sesama atlet China, Yang Wei-Zhang Jiewen, dengan skor 2 set langsung, 21-16, 22-20.
Ganda Campuran.
DI bagian ganda Campuran, Korea dipastikan merebut gelar. Hal ini terjadi karena dua pasangan Korea akan saling bertemu di partai puncak. Unggulan pertama, lee Yong dae-Lee Hyo Jung berhasil memenuhi ambisinya untuk maju ke babak final setelah berhasil mengalahkan pasangan China, Tao Jiaming-Ma Jjin, melalui pertarungan 2 set langsung, 21-16, 21-18. Di babak final nanti Yong Dae-Hyo Jung akan berjumpa dengan Yoo Yeon Seong-Kim Min Jung, yang berhasil mengalahkan pasangan Jepang, Noriyasu Hirata-Miyuki Maeda, dengan skor 21-15, 21-15.

Jumat, 10 April 2009

Result Perempat Final Asian Badminton Championship: Chian pastikan 1 gelar, Kido-Hendra melaju

Perempat final Asian Badminton Championship sungguh luar biasa bagi para pemain tuggal putri China. Partai semifinal besok akan dikuasai oleh China pada bagian tunggal putri. Sudah pasti tentunya, China memperoleh 1 gelar melalui sektor tunggal putri. Selain itu, China juga menempatkan 3 wakil nya di babak semifinal pada sektor tunggal putra. Berikut ulasan singkat hasil perempat funal Asian Badminton Championship 2009.
Tunggal Putra.
Seperti yang sudah disebutakan, China meloloskan 3 wakilnya di babak semifinal. Sebenarnya China bisa menempatkan 4 pemain ke semifinal. Adalah Sho Sasaki dari Jepang yang berhasil mencegah terjadinya All China semifinal. Sho Sasaki yang menjadi unggulan 9 berhasil mengalahkan pemain China Zhou Wenlong, dengan pertarungan 2 set langsung, 21-16, 21-11. Di babak semifinal besok, Sho Sasaki akan berjumpa dengan si jangkung Bao Chun Lai, setelah sebelumnya, Bao Chun Lai berhasil mengatasi perlawanan wakil India, Parapulii Kashyap, dengan skor 3 set yang melelahkan, 15-21, 21-9, 21-16.
Di bagian lain, akan saling berjumpa sesama pemain China, yakni Du Pengyu melawan Chen Long. Du Pengyu berhasil mengatasi perlawanan pemain tuan rumah, jang Young Soo, dengan skor 20-22, 21-13, 21-14. Sementara Chen Long berhasil menyingkirkan pemain Jepang, Kazuteru Kozai, dengan skor 2 set langsung, 21-8, 21-17.
Tunggal Putri.
Di bagian tunggal putri, para pemain China tidak terbendung untuk melaju ke babak semifinal. Semua partai semifinal di bagian tunggal putri akan diisi oleh pemain China. Mereka yang masuk babak semifinal adalah Wang Lin, Xie Xingfang, Zhu Lin, dan Wang Yihan. Zhu Lin berhasil menumbangkan unggulan utama asal Hongkong, Zhou Mi, lewat pertarungan ketat 3 set, 21-12, 21-13, 21-15. Di semifinal Zhu Lin akan menantang Juniornya, Wang Lin, yang menang WO atas rekannya, Jiang Yanjiao. Di bagian lain, Xie Xingfang yang menjadi unggulan 5, berhasil mengatasi rekannya yang menjadi unggulan 2, Lu Lan, dengan skor 21-11, 21-18. Di babak semifinal, Xie Xingfang akan menantang juara All England 2009, Wang Yihan, yang sebelumnya menang mudah atas pemain Hongkong yang menjadi unggulan 4, Wang Chen, 21-16, 21-17. Dari sektor tunggal putri ini, China sudah memastikan 1 gelar di Asian Badminton Championship.
Ganda Putra.
Di bagian ganda putra, unggulan teratas asal Indonesia, Markis Kido-Hendra Setiawan berhasil melaju ke babak semifinal. Kido-Hendra berhasil mengalahkan unggulan 6 asal China Taipei, Cheng Hung Ling-Lin Yu Lang, engan skor 2 set langsung 21-15, 21-10. Di babak semifinal nanti, Kido-Hendra akan berjumpa dengan pasangan China, Chai Biao-Liu Xialong, yang sebelumnya berhasil mengalahkan unggulan 5 asal Malaysia, Hoon Thien How-Lin Woon Fui, dengan skor 23-21, 21-19.
Di bagian lain, akan saling berjumpa pasangan Korea, antara unggulan 8, Ko Sung Hyun-Yoo Yeon Seong, melawan hwang Ji Man-Han Sang Hoon. Ko Sung Hyun-Yoo yeon Seong berhsil ke semifinal setelah mengalahkan sesama rekannya, Cho Gun Woo-Kim Ki Jung, dengan skor 21-17, 21-12. Sementara Hwang Ji Man-Han Sang Hoon berhasil mengatasi perlawanan pasangan Thailand, Sudket Prapakamol-Songphon Ahugritayawon, dengan skor 21-13, 21-15.
Ganda Putri.
Di bagian Ganda Putri, 2 pasangan China berhasil melangkah ke babak semifinal. Namun sayang, kedua pasangan ini harus berjumpa di semifinal. Mereka adalah pasangan Wang Xiaoli-Ma Jin melawan pasangan veteran Yang wei-Zhang Jiewen. Wang Xiaoli-Ma Jin berhasil menumbangkan pasangan China Taipei Chiang Hsiao Yun-Wang Pei Rong, dengan skor 21-11, 21-13. Sementara Yang Wei-Zhang Jiewen berhasil menumbangkan pasangan tuan rumah, Kim Mi Young-Jang Ye Na, dengan skor 21-14, 21-10.
Di bagian lain, unggulan utama asal China Taipei Cheng Wen Hsing-Chien Yu Chin masih terus bertahan, dengan berhasil mengalahkan pasangan Jepang, Mizuki Fujii-Reika Kakiiwa, dengan skor 21-15, 21-18. Di babak semifinal pasangan China Taipei ini akan berjumpa dengan pasangan Korea, yang menjadi unggulan 3, Lee Hyo jung-Lee Kyung Won, yang sebelumnya berhasil mengalahkan pasangan China, Zhang Jinkang-Wang Siyun, dengan skor 21-19, 21-8.
Ganda Campuran.
Di bagian ganda campuran, langkah unggulan utama asal Korea, lee yong Dae-Lee Hyo Jung untuk ke semifinal belum terbendung. Lee Yong dae-Lee Hyo Jung berhasil mengalahkan rekannya Kim Ki Jung-Eom Hye Won, dengan skor 2 set langsung, 21-9, 21-9. Di semifinal pasangan juara Olimpiade Beijing ini akan ditantang oleh pasangan China, Tao Jiaming-Ma Jin yang sebelumnya mengalahkan rekan sesama China, Chai Biao-Zhang Yawen dengan skor 21-19, 11-6(retired).
Di bagian lain, akan saling bertemu pasangan Yoo Yeon Seong-Kim Min Jung, melawan pasangan Jepang, Noriyasu Hirata-Miyuki Maeda. Yoo Yeon Seong-Kim Min Jung berhasil mengalahkan pasangan Malaysia, Chan Peng Soon-Goh Liu Ying, dengan skor 21-13, 21-6.
Sementara pasangan Noriyasu Hirata-Miyuki Maeda berhasil mengalahkan pasangan China, Chen Zhiben-Zhang Jinkang, dengan skor 21-15, 21-18.

Kamis, 09 April 2009

Result Babak Kedua Asian Badminton Championship: tinggal Kido-Hendra

Babak kedua turnamen Asian Badminton Championship, sejumlah besar pemain China tak terbendung untuk melaju ke babak brikutnya. Walaupun China tidak diperkuat seluruh pemain intinya, namun hasilnya sungguh sangat menakjubkan, karena sebagian besar pemainnya berhasil menembus babak perempat final. Berikut liputan singkat hasil Asian Badminton Championship 2009.
Tunggal Putra.
Di bagian tunggal putra, unggulan teratas asal Thailand, Boonsak Ponsana, harus angkat koper lebih awal, karena harus mengakui keunggulan pemain Jepang yang menjadi unggulan 9, Sho Sasaki, dengan skor 2 set langsung, 16-21, 11-21. Di babak perempat final, Sho Sasaki akan berjumpa dengan pemain China, Zhou Wenlong, yang sebelumnya berhasil mengalahkan pemain tuan rumah, Lee Cheol Ho, dengan skor 21-14, 22-20.
Unggulan teratas yang masih tersisa di bagian tunggal putra adalah pemain asal China, si jangkung Bao Chun Lai. Bao Chun Lai sebelumnya berhasil menumbangkan pemain masa depan Malaysia, yang menjadi unggulan 14, Kuan Beng Hong, dengan skor 3 set, 21-16, 10-21, 21-13. Di babak perempat final, Bao akan berjumpa dengan jagoan India, Parupalli Kashyap, yang sebelumnya menjungkalkan unggulan 7 asal Vietnam, Nguyen Tien Minh, dengan skor 21-19, 17-21, 21-11.
Secara keseluruhan, China meloloskan 4 pemainnya di babak perempat final. Mereka adalah Bao Chun Lai, Zhou Wenlong, Chen Long, dan Du Pengyu. Apabila keempat pemain ini berhasil melaju, maka seluruh partai semifinal di abgian tunggal putra adalah dikuasai oleh China. Satu hal yang sangat fantastis tentunya.
Tunggal Putri.
Di bagian tunggal putri, unggulan teratas, Zhou Mi, masih belum terhadang untuk melaju ke babak perempat final. Hal ini ditunjukkan dengan mengalahkan pemain masa depan China, Zhu Jingjing, dengan skor 2 set langsung, 21-19, 21-16. Di babak perempat final, Zhou Mi akan berjumpa dengan pemain China, Zhu Lin, yang sebelumnya berhasil menumbangkan pemain Thailand, Porntip Buranaprasertsuk, dengan skor 2 set, 21-6, 21-16.
Di bagian lain, unggulan 2, Lu Lan, juga berhasil melaju ke babak perempat final, setelah sebelumnya mengalahkan wakil tuan rumah, Bae Seung Hee, dengan skor 21-12, 21-12. Di babak perempat final, Lu Lan akan berjumpa seniornya, sesama pemain China, Xie Xingfang, yang sebelumnya harus bertanding 3 set melawan pemain asal China Taipei, Chiang Pei Hsin, dengan skor 21-16, 19-21, 21-14.
Tidak jauh berbeda dengan tunggal putra, di bagian tunggal putrid juga didominasi oleh pemain-pemain China. Tercatat 6 pemain China yang melaju ke babak perempat final. Mereka adalah, Lu Lan, Xie Xingfang, Wang Lin, Zhu Lin, Wang Yihan, dan Jiang Yanjiao. Bahkan duel sesama pemain China pun akan terjadi di perempat final, antara Wang Lin melawan Jiang yanjiao, dan Lu Lan melawan Xie XIngfang.
Ganda Putra.
Di bagian ganda putra, unggulan pertama Markis Kido-Hendra Setiawan masih bertahan hingga babak perempat final. Kido-Hendra sebelumnya mengalahkan wakil china, Tao Jiaming-Sun Junjie, dengan skor 3 set, 21-15, 7-21, 22-20. Di babak perempat final, Kido-Hendra akan berjumpa dengan unggulan enam asal China Taipei, Cheng Hung Ling-Lin Yu Lang, yang sebelumnya mengalahkan rekan senegaranya, Wu Chun Wei-Lin Yen Jui, dengan skor 21-16, 21-19.
Di bagian lain, unggulan 3 asal Jepang, Kenichi Hayakama-Kenta Kazuno, harus menelan pil pahit, setelah takluk ditangan pasangan China, Chai Bao-Liu Xiaolong, dengan skor 21-23, 15-21. Di babak perempat final, pasangan China ini kan berhadapan dengan unggulan 5 asal Malaysia, Hoon Thien How-Lin Woon Fui, yang sebelumnya mengalahkan pasangan tuan rumah Chung Eui Seok-Kwon Yi Goo, dengan skor 21-13, 18-21, 21-13.
Di bagian lain, Finalis All England 2009, Hwang Ji Man-Han Sang Hoon juga berhasil lolos ke babak perempat final, setelah berhasil menumbangkan unggulan 7 asal Malaysia, Khoo Chung Chiat-Ong Soon Hock, dengan skor 22-20, 21-14. Di babak perempat final, pasangan tuan rumah ini akan berjumpa dengan pasangan Thailand, Songphon Anugritayawon-Sudket Prapakamol, yang sebelumnya mengalahkan pasangan China, Li Tian-Chen Zhiben dengan skor 22-20, 22-20.
Di bagian ganda putra ini, hanya terdapat satu pasangan China yang melaju ke babak perempat final. Mereka adalah Chai Biao-Liu Xiaolong. Hal ini sungguh berbeda jika dibandingkan dengan bagian lain.
Ganda Putri.
Di bagian ganda putri, unggulan utama asal China Taipei Chen Wen Hsing-Chien Yu Chin, masih belum terbendung untuk melaju ke babak perempat final. Sebelumnya pasangan ini berhasil mengalahkan pasangan tuan rumah Yoo Hyun Young-Jang Soo Young, dengan skor 21-14, 21-13. Selanjutnya di babak perempat final Cheng-Chien akan berjumpa dengan pasangan Jepang, Mizuki Fujii-Reika Kakiiwa, yang sebelumnya menumbangkan pasangan Malaysia, Woon Khe Wei-Ng Marylen Poau Leng, dengan skor 18-21, 21-16, 21-16.
Di bagian lain, unggulan 2 asal tuan rumah, Ha Jung Eun-Kim Min Jung, tanpa terduga harus tersingkir oleh pasangan China, Ma Jin-Wang Xiaoli, dengan skor 3 set, 21-19, 13-21, 18-21. Pasangan China ini di babak perempat final akan berjumpa dengan pasangan China Taipei, Cheng Hsiao Yun-Wang Pei Rong, yang sebelumnya mengalahkan pasangan Kazakstan, Karina Suleyeva-Veronika Sorokina, dengan skor 21-7, 21-11.
Di bagian ganda putri ini, China meloloskan 3 wakilnya ke babak perempat final. Mereka adalah Ma Jin-Wang Xiaoli, Zhang Jinkang-Wang Siyun, serta pasangan veteran China, Yang Wei-Zhang Jiewen. Satu pasangan tangguh China, Zhao Tingting-Zhang Yawen harus tersingkir di babak kedua, setelah takluk dari pasangan tuan rumah yang menjadi unggulan 3, Lee Hyo Jung-Lee Kyung Won, dengan skor 20-22, 13-21.
Ganda Campuran.
Di bagian ganda campuran, wakil Indonesia, Flandy Limpele-Vita Marissa harus takluk di babak kedua. Pasangan yang menaklukkan Flandy-Vita adalah pemain tuan rumah, Kim Ki Jung-EOm Hye Won. Flandy-Vita kalah dengan skor 12-21, 21-23. Pasangan Korea tersebut di babak perempat final akan berjumpa dengan rekan senegaranya, yang menjadi unggulan teratas, yakni Lee Yong dae-Lee Hyo Jung. Yong dae-Hyo Jung sebelumnya mengalahkan wakil Malaysia, Mohd Razif Abdul Latif-Woon Khe Wei, dengan skor 21-19, 22-21.
Kejutan juga terjadi ketika unggulan 2 asal Thailand, Sudket Prapakamol-Saralee Thoungthongkam harus takluk ditangan pasangan tuan rumah, Yoo Yeon Seong-Kim Min Jung, dengan skor 21-17, 9-21, 20-22. Pasangan Korea ini selanjutnya akan berhadapan dengan pasangan Malaysia, Chan Peng Soon-Goh Liu Ying, yang sebelumnya mengalahkan wakil India, Diju V-Jwala Gutta, dengan skor 21-17, 11-21, 21-18.

Rabu, 08 April 2009

Result babak pertama Asian Badminton Championship.

Saat ini sedang berlangsung kejuaraan individual bulutangkis tingkat Asia, atau sering pula disebut Asian Badminton Championship (ABC). Pada tahun 2009 ini, ABC diadakan di Suwon, Korea Selatan. Pada turnamen ini, Indonesia hanya diwakili oleh 2 wakil, yakni di bagian ganda putra, melalui pasangan juara Olimpiade Beijing 2008, Markis Kido-Hendra Setiawan, serta pasangan ganda campuran, Flandy Limpele-Vita Marissa. Berikut hasil babak pertama ABC, serta perjuangan kedua pasangan Indonesia di ajang kejuaraan tersebut.
Tunggal Putra.
Di bagian tunggal putra, unggulan teratas ditempati oleh pemain asal Thailand Boonsak Ponsana. Boonsak sendiri berhasil melangkah ke babak selanjutnya, setelah di babak pertama berhasil mengalahkan pemain asal Laos, Latsavong Yothin, 21-5, 21-7, dan pemain Filipina, Antonio Benjamin Gadi, dengan skor 21-6, 21-12. Di babak selanjutnya Boonsak akan ditantang unggulan 9 asal Jepang, Sho Sasaki, yang sebelumnya mengalahkan pemain asal Malaysia Liew Daren (17-21, 21-16, 21-11), dan pemain China Taipei Liao Sheng Shiun (21-18, 16-21, 21-18).
Di bagian lain, tim tangguh China menurunkan pemain lapis mereka. Pemain peringkat tertinggi yang dikirm China adalah si jangkung Bao Chun Lai. Bao juga berhasil melangkah ke babak selanjutnya, setelah di babak sebelumnya berhasil mengalahkan pemain asal Srilangka, Karunarate Niluka, 21-14, 21-18, dan rekan senegaranya, Qiu Yanbo, dengan skor 21-17, 21-16. Di babak selanjutnya Bao akan berjumpa dengan pemain asal Malaysia yang menjadi unggulan 14, Kuan Beng Hong, yang sebelumnya mengalahkan pemain asal Jepang, Yamada Kazushi (21-15, 21-13) dan pemain Filipina, Kennevic Asuncion (21-14, 21-13).
Secara keseluruhan, semua pemain unggulan di bagian tunggal putra berhasil melangkah ke babak selanjutnya. Dua pemain unggulan yang tersisih adalah jagoan tuan rumah yang menjadi unggulan 15, Hong Ji Hoon, dan unggulan 6 asal Hongkong, Chan Yan Kit. Hong Ji Hoon harus mengakui pemain asal India, Parupalli Kashyap, dengan skor 14-21, 21-7, 19-21. Sementara Chan Yan Kit, harus mengakui pemain tangguh tuan rumah, Lee Cheol Ho, dengan skor 18-21, 21-19, 17-21.
Tunggal Putri.
Di bagian tunggal putri, yang menjadi unggulan teratas adalah pemain asal Hongkong, Zhou Mi. di babak pertama Zhou berhasil melewati pemain asal Jepang, Megumi Taruno, dengan skor 21-11, 21-11. Di babak selanjutnya, Zhou Mi akan berjumpa dengan pemain asal China, Zhu Jingjing, yang sebelumnya mengalahkan pemain Jepang lainnya, Sato Sayaka, dengan skor 21-16, 21-19.
Di bagian tunggal putri, China sepertinya menurunkan kekuatan penuh. Terdapat para pemain tangguh China, seperti unggulan 2, Lu Lan, unggulan 3 Wang Lin, unggulan 5, Xie Xingfang, unggulan 6, Zhu Lin, dan masih terdapat pemain China lainnya seperti Wang Yihan, Jiang Yanjiao, dan Zhu Jingjing. Semua pemain China berhasil lolos ke babak kedua.
Pertandingan seru dari para pemain China datang dipertandingan Wang Lin melawan pemain Hongkong, Yip Pui Yin. Wang Lin akhirnya berhasil membalas dendam kekalahannya atas Yip, dengan skor 17-21, 21-7, 21-12. Sebelumnya, Wang Lin harus kalah di babak kedua All England 2009 melawan Yip Pui Yin. Di babak selanjutnya, Wang Lin akan berjumpa dengan jagoan Malaysia, Wong Mew Choo, yang sebelumnya mengalahkan pemain Hongkong, Mong Kwan Yi, dengan skor 21-8, 21-9.
Pertandingan seru lainnya diciptakan oleh pemain kidal China, Jiang Yanjiao, yang berhasil menumbangkan jagoan India, Saina Nehwal, dengan skor 14-21, 21-14, 21-12. Selanjutnya di babak kedua, Jiang akan berjumpa dengan pemain asal China Taipei, Chen Hsiao Huan, yang sebelumnya mengalahkan pemain Malaysia, Lydia Cheah Li Ya, dengan skor 18-21, 22-20, 21-13.
Ganda Putra.
Di bagian ganda putra, unggulan teratas berada di tangan pasangan Indonesia, Markis Kido-Hendra Setiawan. Kido-Hendra berhasil melangkah ke babak kedua, setelah mengalahkan pasangan Jepang, Hajime Komiyama-Yoshiteru Hirobe, dengan skor 3 set, 21-12, 17-21, 21-10. Dibabak selanjutnya Kido-Hendra akan berjumpa dengan pasangan China Tao Jiaming-Sun Junjie, yang sebelumnya mengalahkan pasangan China Taipei, Tsai Chia Hsin-Hu Chung Shien, dengan skor 21-13, 21-12.
Di bagian lain, unggulan 2 asal Jepang, Shintaro Ikeda-Shuichi Sakamoto haus mengakui ketangguhan pasangan tuan rumah Cho Gun Woo-Kim Ki Jung, dengan skor 15-21, 21-19, 11-21. Di babak selanjutnya pasangan Korea ini kan berjumpa pasangan Hongkong, Albertus Njoto Susanto-Hui Wai Ho, yang sebelumnya mengalahkan pasangan Filipina, Kennevic Asuncion-Antonio Benjamin Gadi, dengan skor 21-12, 21-13.
Di bagian lain, pemain juara bertahan, Lee Yong Dae, yang kini berpasangan dengan partner baru, Shin Baek Cheol, harus menelan pil pahit ketika harus takluk di babak pertama. Yong Dae-Baek Cheol harus mengakui keunggulan pasangan Malaysia yang menjadi unggulan 5, Hoon Thien How-Lin Woon Fui, dengan skor 18-21, 16-21.
Ganda Putri.
Di bagian ganda putri, yang menjadi unggulan teratas adalah pasangan asal China Taipei, Cheng Wen Hsing-Chien Yu Chin. Cheng-Chien mendapat bye di babak pertama. Di babak kedua, pasangan China Taipei ini akan berjumpa dengan pasangan tuan rumah, Yoo Hyun Young-Jang Soo Young, yang sebelumnya mengalahkan pasangan Uzbekistan, Anna Smirnova-Yana Katerinich, dengan skor 21-6, 21-4.
Hal menarik pada bagian ganda putri ali ini adalah tampilnya ganda veteran China, Yang Wei-Zhang Jiewen. Pasangan emas olimpiade Athena ini menjadi unggulan 4. Pada babak pertama, Yang-Zhang mendapat bye. Di babak kedua, pasangan China ini akan berjumpa dengan pasangan tuan rumah, Eom Hye Won-Jung Kyung Eun, yang sebelumnya mengalahkan pasangan Jepang, Mami Naito-Shizuka Matsuo, dengan skor 21-14, 21-16.
Ganda Campuran.
Di bagian ganda campuran, yang menjadi unggulan teratas adlah pasangan tuan rumah, Lee Yong Dae-Lee Hyo Jung. Pasangan Korea ini berhasil melangkah ke babak kedua, setelah sebelumnya mengalahkan pasangan Vietnam, Nguyen Huynh Khang-Vu Thi Trang, dengan skor 2 set langsung 21-4, 21-8. Di babak selanjutnya, pasangan Korea ini akan berjumpa dengan pasangan Malaysia, Mohd Razif Abdul Latif-Woon Khe Wei, yang sebelumnya mengalahkan pasangan Jepang, Kenta Kazuno-Reika Kakiiwa, dengan skor 21-19, 19-21, 21-16.
Di bagian lain, pasangan andalan Indonesia, Flandy Limpele-Vita Marissa, berhasil melaju ke babak kedua, setelah mengalahkan pasangan Vietnam lainnya, Pham Cao Hieu-Nguyen Thi Sen, dengan skor 14-21, 21-14, 21-12. Di babak kedua, Flandy-Vita akan berhadapan dengan pasangan tuan rumah, Kim Ki Jung-Eom Hye Won, yang sebelumnya mengalahkan pasangan Jepang, Hajime Komiyama-Mami Naito, dengan skor 21-6, 21-15.

Minggu, 29 Maret 2009

Result Final India Open 2009: Indonesia rebut 2 gelar.


India Open 2009 usai sudah. Permainan-permainan seru terjadi di India Open 2009. Kontingen Indonesia sendiri, akhirnya berhasil membawa 2 gelar juara, melalui Taufik Hidayat, dan pasangan Flandy Limpele-Vita Marissa. Berikut ulasan singkat hasil Final India Open 2009.
Ganda Putri.
Partai final pertama India Open mempertandingkan partai ganda putri. Pada partai ini, mempertemukan pasangan Indonesia, Vita Marissa-Nadya Melati, melawan pasangan China, Ma Jin-Wang Xiaoli. Pertandingan ini diprediksi sebelumnya akan berlangsung seru.
Di babak pertama, pasangan Vita-Nadya, memulai dengan unggul 1-0. Namun Ma Jin-Xiaoli membalas dengan langsung meraih 6 angka berturut-turut, sehingga pasangan China ini unggul dengan kedudukan 6-1. Vita-Nadya berusaha untuk mengejar ketertinggalan poin, namun pasangan China ini terus menjaga jarak, hingga kedudukan di pertengahan set pertama 11-6. Setelah istirahat sejenak, pertandingan kemudian dilanjutkan. Pasangan Vita-Nadya terus berusaha mengejar ketertinggalan, hingga memperkecil selisih poin hingga 15-13. Namun Ma Jin-Xiaoli kembali meraih 5 angka berturut-turut, dan unggul 20-13. Vita Nadya hanya mampu meraih 1 poin, sebelum akhirnya set pertama dimenangkan oleh Ma Jin-Wang Xiaoli dengan kedudukan 21-14.
Memasuki babak kedua, kedua pasangan bermain lebih ketat, kejar mengejar angka terlihat di babak-babak awal. Sempat kedudukan imbang 2-2, pasangan China memperoleh 5 angka berturut-turut sehingga unggul 7-3. Vita-Nadya mencoba memperkecil jarak, hingga tertinggal 1 poin, menjadi 7-6. Namun, pasangan China sepertinya tidak mau lengah, dan selelu menjaga jarak perolehan poin, dan hingga pertengahan babak kedua, pasangan Ma Jin-Wang Xiaoli unggul dengan skor 11-8. Setelah, break pasangan China ini terus meninggalkan pasangan Indonesia, dan akhirnya set kedua ditutup dengan kemenangan pasangan Ma Jin-Wang Xiaoli dengan skor 21-13.
Hasil ini sudah merupakan hasil yang baik bagi pasangan Vita Marissa-Nadya Melati, mengingat ini turnamen pertama mereka, setelah mereka berpasangan.
Tunggal Putri.
Partai kedua India Open 2009, mempertandingkan partai tunggal putri. Partai ini mempertemukan unggulan teratas asal Prancis, Pi Hongyan, melawan unggulan 5 asal Malaysia, Julia Wong Pei Xian.
Di babak pertama, kedua pemain bermain sangat hati-hati. Terlihat perolehan poin yang saling mengejar. Di awal babak pertama, Julia sempat unggul dengan kedudukan 5-2, namun Pi Hongyan mengejar ketertinggalan dengan selisih 1 poin, menjadi 5-4. Kejar mengejar angka pun terus terjadi, namun 4 angka berturut-turut yang diperoleh Pi Hongyan membuatnya unggul di pertengahan babak pertama menjadi 11-9. Setelah break, kejar-mengejar angka kembali tak bisa dihindari. Julia memperoleh 4 angka kritis, sehingga unggul menjadi 13-11. Pi Hongyan pun mengejar kembali, sehingga perolehan angka sempat imbang menjadi 15-15. Namun, Julia akhirnya berhasil mengambil poin-poin penting dan akhirnya menutup set pertama dengan keunggulan 21-17.
Memasuki babak kedua, keadaan tidak jauh berbeda. Kejar-mengejar angka masih terjadi. Pi Hongyan sempat unggul 2-0 di awal babak kedua. Namun Julia membalas nya dengan menyamakan kedudukan menjadi 2-2, dan akhirnya unggul hingga kedudukan 5-3. Enam angka berturut-turut yang direbut Pi Hongyan, membuat pemain Prancis ini leading dengan kedudukan 9-5. Julia pun terus berusaha mengejar keteringgalannya, hingga pada akhirnya Julia unggul tipis 11-10, di pertengahan babak kedua. Setelah break, Pi Hongyan menyamakan kedudukan menjadi 11-11, dan akhirnya memperoleh 5 angka beruntun, yang membuat dia unggul menjadi 16-12. Julia berusaha memperkecil ketertinggalan, namun Pi Hongyan bermain lebih baik, hingga akhirnya set kedua ditutup dengan kemenangan Pi Hongyan dengan kedudukan 21-15. Pertandingan rubber set pun akhirnya harus dilakukan.
Di babak ketiga, kedua pemain terlihat masih memperlihatkan permainan terbaiknya. Pi Hongyan unggul terlebih dahulu 3-0, di awal babak ketiga. Enam angka yang diperoleh Julia, membuat pemain Malaysia ini unggul menjadi 7-4. Kejar-mengejar angka pun tak terhindarkan, hingga kedudukan imbang 8-8. Namun, Pi Hongyan sepertinya bermain lebih baik, hingga pertengahan babak kedua dan setelah break, Pi Hongyan jauh meninggalkan Julia, dengan kedudukan 13-9. Julia masih terus berusaha untuk mengajar ketertinggalan, namun, Pi Hongyan yang sudah berada di atas angin, tidak mau menyia-nyiakan kesempatan, dan akhirnya babak ketiga pun ditutup dengan membawa kemenangan buat Pi Hongyan, dengan skor 21-14.
Ganda Putra.
Partai selanjutnya India Open adalah ganda putra. Partai ini mempertemukan unggulan teratas asal Malaysia, Chong Tan Fook-Lee Wan Wah, melawan pasangan Singapura, hendri Kurniawan Saputra-Hendra Wijaya.
Pada babak pertama, pertandingan sebenarnya terlihat sangat tidak seimbang. Pada awal-awal babak pertama, pasangan Tan Fook Wan Wah langsung leading dengan kedudukan 4-1, namun Hendri-Hendra berusaha mengejar, hingga kedudukan 6-5. Namun Tan Fook-Wan Wah sepertinya tidak mau memberikan celah untuk pasangan Hendri-Hendra, hingga akhirnya di pertengahan babak pertama, Tan Fook-Wan Wah unggul 11-6. Setelah break, permainan tidak bayak berubah, dengan perolehan angka buat pasangan Malaysia tersebut, hingga akhirnya babak pertama ditutup Tan Fook-Wan Wah dengan kemenangan 21-9.
Memasuki babak kedua, Hendri-Hendra bermain lebih hati-hati. Terlihat dari perolehan angka yang terus berimbang hingga kedudukan 5-4 untuk keunggulan Tan Fook-Wan Wah. Namun, Tan Fook-Wan Wah kembali menemukan permainan terbaiknya, dan tidak mau kehilangan kesempatan, dan akhirnya, unggul kembali hingga pertengahan babak kedua, dengan skor 11-7. Setelah break, pasangan Malaysia ini terus leading, dan sangat sulit untuk dikejar oleh pasangan Singapura tersebut. Akhirnya, babak kedua pun dimenangkan oleh Chong Tan Fook-Lee Wan Wah, dengan perolehan skor 21-11.
Tunggal Putra.
Partai keempat India Open mempertandingkan partai tunggal putra. Pada partai final ini, mempertemukan jagoan Indonesia, yang diunggulkan ditempat ke-2, Taufik Hidayat, melawan jagoan Malaysia yang merupakan unggulan 10 asal Malaysia, Muhammad Hafiz Hashim.
Pada babak pertama, kedua pemain bermain terlihat sangat hati-hai, dan sering terjadi kejar-mengejar angka. Kedudukan sempat imbang hingga 4-4, Namun Taufik berusaha meninggalkan Hafiz hashim Hingga akhirnya unggul jauh di pertengahan babak pertama dengan skor 11-6. Setelah break, Taufik masih terus memimpin pertandingan, meskipun Hafiz Hashim berusaha untuk memperkecil ketertinggalan. Babak pertama pun akhirnya dimenangkan Oleh taufik dengan kemenangan 21-18.
Memasuki babak kedua, Hafiz Hashim berusaha untuk bermain lebih lepas. Terbukti dengan sempat unngul 4-2. Namun, taufik membalasnya dengan keunggulan menjadi 7-4. Taufik pun terus unggul hingga kedudukan 9-5. Namun Hafiz Hashim berhasil mengejar ketertinggallan dan akhirnya unggul hingga 11-10, di pertengahan babak kedua. Setelah break, kejar-mengejar angka sudah tidak terhindarkan lagi. Kedua pemain yang sudah mempunyai segudang pengalaman ini, akhirnya berada pada skor yang sama, 19-19, sebelum akhirnya, Taufik mengambil 2 poin kritis, dan menutup pertandingan dengan kemenangan 21-19.
Ganda Campuran.
Partai terakhir penyelenggaraan India Open adalah partai ganda campuran. Pada partai ini, mempertemukan unggulan 3 asal Indonesia, Flandy Limpele-Vita Marissa, melawan unggulan 2 asal India, Diju V-Jwala Gutta.
Pada babak pertama, kedua pemain bermain sangat apik. Namun, pengalaman bertanding yang tinggi, membuat Flandy Limpele-Vita Marissa unggul dalam permainan. Set pertama pun akhirnya dimenangkan oleh Flandy-Vita, dengan perolehan skor 21-14.
Di set kedua, pertandingan terasa lebih ketat, terbukti, dari awal babak edua sampai akhir babak kedua, kedua pemain terus menerus kejar-mengejar angka. Di babak kedua ini, Flandy-Vita sempat tertinggal di akhir-akhir pertandingan. Namun, dengan segudang pengalaman, akhirnya Flandy-Vita berhasil kembali merebut set kedua, dengan keunggulan 21-17.

Sabtu, 28 Maret 2009

Result India Open 2009: Indonesia Tempatkan 3 wakil ke Final.

Sebentar lagi India Open akan melaksanakan partai puncak. Di babak semifinal, sejumlah permainan-permainan menarik terjadi. Berikut hasil singkat India Open 2009, dan perjuangan wakil-wakil Indonesia di ajang India Open 2009.
Tunggal Putra.
Di bagian tunggal putra, Indonesia menempatkan 1 wakilnya, melalui unggulan 2, Taufik Hidayat. Taufik masih terlalu tangguh bagi juniornya, Tommy Sugiarto. Taufik menang 2 set langsung, dengan skor 21-13, 21-11.
Adapun yang menjadi lawan Taufik di babak pamungkas adalah unggulan 10 asal Malaysia, Muhammad Hafiz Hashim, yang dengan susah payah berhasil mengalahkan pemain asal China, Chen Long, dengan skor yang sangat ketat, 21-18, 19-21, 21-15. Pertemuan antara Taufik dan Hafiz Hashim ini akan sangat menarik tentunya.
Tunggal Putri.
Di bagian tunggal putri, unggulan teratas asal Prancis Pi Hongyan, berhasil memenuhi ambisinya untuk masuk ke babak final, dengan berhasil mengalahkan pemain asal Jepang, Yu Hirayama, dengan skor 21-7, 21-14. Selangkah lagi Pi Hongyan akan memenuhi ambisinya menjadi juara India Open.
Di babak Final, Pi Hongyan akan menghadapi pemain Malaysia, Julia Wong Pei Xian. Unggulan kelima ini berhasil mengalahkan pemain Singapura, Zhang Beiwen, dengan 3 set, 19-21, 21-13, 21-15. Partai final ini akan sangat menentukan bagi Julia, karena akhir-akhir ini permainannya terus mengalami peningkatan.
Ganda Putra.
Di bagian ganda putra, 2 pasangan Indonesia, gagal melaju ke babak puncak. Unggualn 5, Joko Riyadi-Candra Wijaya, harus takluk ditangan ynggulan peryama asal Malaysia, Chng Tan Fook-Lee Wan Wah. Joko-Candra kalah dengan skor 6-21, 20-22.
Di partai puncak, Chong Tan Fook-Lee Wan Wah akan menghadapi pasangan Singapura, Hendri Kurniawan Saputra-Hendra Wijaya, yang sebelumnya mengalahkan ganda Indonesia lainnya, Alvent Yulianto-Hendra Aprida Gunawan, dengan skor 21-13, 21-15.
Ganda Putri.
Di bagian ganda putri, Indonesia menempatkan 1 wakilnya di babak final. Pasangan tersebut adalah Vita Marissa-Nadya Melati. Vita-Nadya berhasil mengalahkan unggulan 3 asal India, Jwala Gutta-Shruti Kurian, dengan skor 21-17, 21-9.
Di babak final Vita-Nadya akan berjumpa dengan pasangan China, Ma Jin-Wang Xiaoli, yang sebelumnya berhasil mengalahkan pasangan Indonesia lainnya, Jo Novita-Endang Nursugianti, dengan skor 21-9, 21-6.
Ganda Campuran.
Di bagian ganda campuran, Indonesia juga berhasil menempatkan 1 wakilnya. Unggulan 3 Flandy Limpele-Vita Marissa, kembali menunjukkan kebolehannya, setelah beberapa bulan tidak berpasangan. Flandy-Vita berhasil mengalahkan Juniornya sesama pemain Indonesia, Tantowi Ahmad-Puspita Richi Dili, dengan skor 21-10, 21-19.
Pasangan India, Diju V-Jwala Guta, seduah menunggu di babak final. Pasangan India ini, sebelumnya mengalahkan pasangan Malaysia, Ong Jien Guo-Chong Sook Chin, dengan skor 2 set langsunga, 21-11, 21-12.