Denmark Sapu Bersih

Hari terakhir kejuaraan invitasi Kopenhagen Master, di Denmark, berbuah manis bagi tuan rumah. Pemain tuan rumah menyapu bersih semua pertandingan final.

Di bagian tunggal putra, Denmark sudah memastikan diri merebut gelar setelah 2 wakilnya berhasil maju ke babak pamungkas. Peter Gade masih terlalu perkasa bagi teman sepermainannya Kenneth Jonassen. Kenneth menyerah melalui pertarungan 2 set langsung 21-14, 21-15.

Kenneth Jonassen


Peter Gade

Di bagian ganda putra, pemain Denmark pasangan Lars Paaske-Jonas Rasmussen tampil piawai dengan mengalahkan pasangan tuan rumah lainnya Mathias Boe-Carsten Mogensen. Boe-Mogensen ini menyerah dengan pertarungan ketat 3 set 14-21, 21-13, 21-19.

Mathias Boe-Carsten Mogensen

Lars Paaske-Jonas Rasmussen

Di bagian tunggal putri, jagoan tuan rumah, Tine Rasmussen, tampil perkasa, dan memakasa pemain Jerman Xu Huaiwen bertekuk lutut. Tine Rasmussen menang 2 set langsung 21-18, 21-17.

Xu Huaiwen

Tine Rasmussen

Semoga tahun depan Indonesia bisa menyapu bersih gelar di Indonesia Super Series (^_^). Kita doakan saja.

Tuan Rumah Mendominasi

Pemain tuan rumah, Denmark mendominasi partai final invitasi Kopenhagen Master 2008, 27-29 Desember.

Di bagian tunggal putri, pemain tuan rumah, Tine rasmussen, akan berjuang habis-habisan melawan pemain jerman Xu Huaiwen. Pertandingan ini akan sangat menarik, karena Xu Huaiwen adalah pemain yang ulet. Pastinya Xu Huaiwen tidak mau menyerah begitu saja.

Di bagian Ganda Putra, pasangan tuan rumah Lars Paaske-Jonas Rasmussen akan menghadapi rekan mainnya sesama pemain Denmark, Mathias Boe-Carsten Mogensen. Jika dilihat dari permainannya, Paaske-rasmussen tidak terlalu kesulitan untuk mengalahkan Boe-Mogensen. Tapi hasil di lapangan bisa saja berbeda.

Di bagian tunggal putra, 2 wakil tuan rumah saling bertemu di partai puncak. Kenneth Jonassen akan bertemu dengan teman nya sendiri, Peter Gade. Pertandingan ini juga akan seru pastinya.

Tiga Jagoan Indonesia Gagal Melaju

Tiga wakil Indonesia gagal melaju ke final dalam invitasi Kopenhagen Master 2008, tanggal 27-29 Desember. Kegagalan ini terasa sangat menyakitkan.

Di bagian tunggal putri, Adrianti Firdasari yang berada 1 grup dengan Tine Rasmussen dan Judith Meulandijks, pada pertandingan perdananya mampu mengalahkan Judith Meulandijks dengan rubber set 21-8, 16-21, 21-15. Namun pada pertandingan kedua yang sangat menetukan untuk maju ke babak final, firda gagal mengatasi perlawanan jagoan tuan rumah, Tine Rasmussen. Firda menyerah 2 set langsung 22-20, 21-14.

Di bagian tunggal putra, Sony Dwi Kuncoro yang berada 1 grup dengan Kenneth Jonassen dan Przemyslaw Wacha, pada pertandingan pertama berhasil mengalahkan Przemyslaw Wacha 2 set langsung 21-17, 20-17 (Przemyslaw Wacha mengalami cedera). Namun pada pertandingan kedua Sony gagal mengatasi Kenneth Jonassen, dan menyerah 2 set langsung 21-17, 21-15.

Di bagian ganda putra, pasangan Markis Kido-Hendra Setiawan tidak mampu berbuat banyak. pada pertandingan pertama melawan pasangan Michal Logosz-Robert Mateusiak, Kido-Hendra menyerah 21-8, 21-17. Pada pertandingan kedua, juga tidak jauh berbeda. Kido-Hendra menyerah pada pasangan taun rumah Lars Paaske-Jonas Rasmussen juga dengan 2 set langsung 21-17, 21-15. Cedera lutut kiri Markis Kido terasa sangat mengganggu permainannya. Kalau saja tidak mengalami cedera, situasi pertandingan akan lain jadinya.

Semoga dengan kegagalan ini, akan menjadi cambuk bagi kita semua, agar ke depan lebih memperhatikan pembinaan dan dan prestasi olah raga Indonesia pada umumnya, dan bulu tangkis pada khususnya.

Duta Bulutangkis Indonesia beraksi di Kopenhagen

Tiga pebulutangkis Indonesia saat ini sedang beraksi di turnamen invitasi akhir tahun, Kopenhagen Master 2008 di Kopenhagen, Denmark 27-29 Desember. Mereka adalah Sony Dwi Kuncoro, Adrianti Firdasari, serta pasangan Markis Kido-Hendra Setiawan.

Sony Dwi Kuncoro

Markis Kido-Hendra Setiawan

Adrianti Firdasari

Invitasi ini hanya mempertandingkan 3 nomor, yakni tunggal putra, tunggal putri dan ganda putra. Trio Indonesia ini diundang oleh panitia, dan tidak didasarkan atas peringkat / kualifikasi.

Kita doakan sama-sama, semoga trio Indonesia bisa mempersembahkan yang terbaik buat bangsa. Bravo Bulutangkis Indonesia. ^_^

2008 sebentar lagi berakhir

wow, sebentar lagi 2008 bakal berakhir nich. Segudang memory masih terasa diingatan ku. Di tahun 2008, thomas-uber berlangsung di jakarta. Sudah pasti acara 2 tahunan ini menyedot banyak perhatian, apalagi para bulutangkis mania. Penyelenggaraan yang terbilang sukses ini, menghantarkan tim China sebagai peraih piala Thomas dan Piala Uber. Hal yang sama juga dilakukan China 2 tahun yang lalu. Sangat disayangkan memang, karena Indonesia tidak bisa membawa pulang piala Thomas dan Piala Uber. Namun, kerja keras para pemain patut diacungi jempol. terutama kepada Tim piala uber yang dimotori oleh Maria Kristin, Firda sari, Pia zebaidiah, vita marissa, lilyana natsir, Jo Novita, sampai si enerjik Greysia Polii. ^_^.

satu bulan berikutnya, berlangsung event rutin tahunan, yakni Indonesia Open Super Series. Event ini juga berbarengan dengan Euro Cup 2008. Namun, para bulutangkis mania tidak terganggu dengan event tersebut. Hasil yang cukup memuaskan di Indonesia Open. 2 gelar didapat, yakni dari ganda putri (vita marissa / Lilyana Natsir)dan tunggal putra (Sony Dwi Kuncoro). kita nyaris mendapatkan 3 gelar, kalau saja maria kristin mampu mengalahkan dara china, Zhu lin. ^_^.

Event yang terasa sangat spesial adalah olimpiade beijing. Indonesia berhasil membawa satu set medali. emas disumbangkan oleh markis kido-hendra setiawan. Perak diraih Nova Widianto-Lilyana natsir, dan perunggu berhasil dicuri oleh si cantik maria kristin

semoga prestasi-prestasi yang sudah dicapai oleh duta-duta bulutangkis indonesia, akan mampu untuk diulangi, bahkan bisa untuk meningkatkan prestasi lagi. Bravo Bulutangkis Indonesia.

selamat datang

buat temen-temen pecinta bulu tangkis, selamat menikmati blog sederhana ini ya.
komentar-komentar dari teman-teman sangat diharapkan di blog ini. okehhhh